Judul Buku : Lebih Indah Lebih Berbuah “Kreatifitas untuk Misa Anak-Anak dan Kaum Muda”
Pengarang : C.H. Suryanugraha, OSC
Penerbit : Knisius Angota Ikapi
Tahun Terbit : 2010.
Tebal Buku : 130
PROSES PENDEWASAAN ANAK-ANAK DAN KAUM MUDA
Anak-anak dan kaum muda merupakan perang penting dalam generasi penerus di masyarakat untuk membangun bangsa dan negara. Tetapi kreatifitas untuk misa anak-anak dan kaum muda pada masa kini telah dianggap remeh oleh kalangan masyarat terutama kaum muda. Meskipun dengan berbagai cara para pemimpin negara, pemimpin gereja, dan orang tua pemerhati Agama selalu berjuang untuk melindungi dan membantu proses pendewasaan diri mereka.
Dalam hal pendidikan liturgi memang sudah tidak bisa diharapkan untuk konsumsi anak-anak dan kaum muda pada saat ini, karena sudah sangat terlihat jelas bahwa sebagian besar remaja tidak hidup beriman. Masa remaja sekarang lebih menyukai menonton tayangan-tayangan TV yang semakin hebo, sibuk dengan pacaran, internet dan hiburan hiburan lain yang sebenarnya merusak moral generasi muda kedepan.
Dengan perkembangan kecanggihan-kecanggihan teknologi itu bisah akan berperang dalam kehidupan. Akan tetapi, tidak seharusnya melupakan hidup beriman. Hadirnya Buku Lebih Indah Lebih Berbuah …ini penulis dimaksutkan supaya dapat menjadi bantuan untuk siapa yang terlibat dalam pendidikan lituri bagi anak-anak dan orang muda, khususnya yang berkaitan dengan penyelengaraan perayaan ekaristi. Dalam buku ini juga penulis menyusun berdasarkan pengalaman belajar dan berliturgi bersama kaum muda.
Buku Yang Berjudul Lebih Indah Lebih Berbua .... Menguraikan dua bagian yakni bagian pertama membahas misa anak-anak dan bagian kedua membahas misa kaum muda. Pada kedua bagian ini lebih dikususkan lagi, bagian pertama menguraikan bagimana perang hubungan anak-anak dengan misanya?, mengapa misa dikhususkan untuk anak-anak?,unsur-unsur seni yang dipetik melalui misa, dan peluan-peluan untuk kreativitas.
Pada bagian kedua penulis membahas bagimana nilai-nilai ekaristi dalam hidup kaum muda?, mamfat-mamfat dan kaidah-kaidah yang bisa di miliki kaum muda, dan peluang kreatifitas kaum muda dengan ekaristi. Karena penulis merasa dua bagian belum lengkap jika ditambakan bagian ketiga, tentang perluhnya kelompok animasi sebagai kelompok khusus yang memikirkan kreativitas demi keindahan perayaan liturgi.
Ingin tahu bagimana mempersiapkan misa untuk anak-anak, kaum muda dan menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas ini, buku ini mungkin adalah jawaban yang anda cari. Membaca buku ini terasa membaca sikap anak-anak dan kaum muda terhadap keberadaan berbagai hal hidup sehari-hari. Palin tidak sudah mengetahui untuk mengembangkan hal-hal itu, karena itu merupakan persoalan tersendiri yang harus membekali pada saat usia dini, maka kunjungilah buku ini.
Oleh
Oleh ( Yulius Pekei, Mahasiswa PBSID, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta ).
No.HP. 081392549876 Atau E-mail: yykebadabi@yahoo.com.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
apakah anda terinspirasi?